Kede Berita, Jakarta - Saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) melemah cukup dalam secara tiba-tiba sore ini. Pelemahan terjadi mulai sekitar pukul 15.00 waktu JATS hingga penutupan perdagangan pukul 16.00.
Saham MNCN jatuh 105 poin (6,18%) ke posisi 1.595. Bagimana dengan saham-saham grup MNC lainnya?
Pantauan detikFinance, mayoritas saham perusahaan-perusahaan grup usaha MNC mengalami pelemahan. Namun masih ada yang bertahan menguat.
Saham PT Global Mediacom Tbk (BMTR) turun 4,07% ke Rp 590, PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) turun 2,74% ke Rp 71 dan PT MNC Investama Tbk (BHIT) turun 2,14% ke Rp 137.
Hanya satu saham dari grup MNC yang mengalami penguatan, yakni PT MNC Land Tbk (KPIG) yang naik 9,23% Rp 1.420. Sementara saham PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) stagnan di Rp 1.025.
Pelemahan terjadi akibat aksi jual investor, ditambah adanya sentimen negatif dari berita terkait pernyataan Mantan Ketua KPK Antasari Azhar, yang menyebut orang nomor satu di grup usaha MNC, Hary Tanoesoedibjo sebagai salah satu orang yang diutus Cikeas menyampaikan pesan larangan penahanan Aulia Pohan.
"Pasar melakukan profit taking (aksi ambil untung) karena sehari sebelumnya sempat naik. Investor melakukan profit taking, saham-saham MNC ikut terkena aksi jual," ujar Analis Senior Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada dihubungi detikFinance, Selasa (14/2/2017).
Saham MNCN jatuh 105 poin (6,18%) ke posisi 1.595. Bagimana dengan saham-saham grup MNC lainnya?
Pantauan detikFinance, mayoritas saham perusahaan-perusahaan grup usaha MNC mengalami pelemahan. Namun masih ada yang bertahan menguat.
Saham PT Global Mediacom Tbk (BMTR) turun 4,07% ke Rp 590, PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) turun 2,74% ke Rp 71 dan PT MNC Investama Tbk (BHIT) turun 2,14% ke Rp 137.
Hanya satu saham dari grup MNC yang mengalami penguatan, yakni PT MNC Land Tbk (KPIG) yang naik 9,23% Rp 1.420. Sementara saham PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) stagnan di Rp 1.025.
Pelemahan terjadi akibat aksi jual investor, ditambah adanya sentimen negatif dari berita terkait pernyataan Mantan Ketua KPK Antasari Azhar, yang menyebut orang nomor satu di grup usaha MNC, Hary Tanoesoedibjo sebagai salah satu orang yang diutus Cikeas menyampaikan pesan larangan penahanan Aulia Pohan.
"Pasar melakukan profit taking (aksi ambil untung) karena sehari sebelumnya sempat naik. Investor melakukan profit taking, saham-saham MNC ikut terkena aksi jual," ujar Analis Senior Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada dihubungi detikFinance, Selasa (14/2/2017).
Post a Comment